- Kongres Persatuan PWI Segera Digelar, Hendry-Zulmansyah Sepakati SC dan Peserta
- HUT ke25, LPM Banten Usulkan Perda dan Pergub Banten yang Atur Keberadaan LPM Secara Berjenjang
- PWI Kota Tangsel Periode 2025-2028 Resmi Dilantik, Usung Profesionalisme dan Soliditas
- Ombudsman Banten Awasi Penilaian Kompetensi dan Potensi ASN Pemprov Banten
- Maksimalkan Kinerja, Gubernur Banten Andra Soni: Perkuat Komunikasi dan Kerja Kolektif
Pilkades Serentak, Pengambilan No Urut dan Penetapan Calon Kades Nambo Ilir

SERANG, beritaindonesianet – Pemilihan Kepala Desa Serentak tahun 2021 memasuki tahapan pengambilan nomor urut dan penetapan calon kepala desa, salah satunya di Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten. Dalam acara ini, no urut satu ditetapkan kepada calon kades Masri, yang mempunyai visi membangun perekonomian dan mensejahterahkan masyarakat.
“Saya sengaja maju mencalonkan diri menjadi Kepala Desa Nambo Ilir karena ingi mensejahterakan dan membangun perekonomian masyarakat,” ujar Masri, saat ditemui di kediamannya, Minggu (20/06).
Masri mengaku optimis bisa terpilih sebagai Kepala Desa Nambo Ilir. “Saya juga ingin menggali potensi yang ada secara mandiri, jujur, transparan, dan terbuka di mata publik. Untuk mewujudkan pemerintah Desa Nambo Ilir, yang sehat, bersih, cerdas, jujur, profesional, transparan, agamis dan berkeadilan,” ujarnya.
Menurut Masri, untuk mewujudkan kepemimpinan yang terbuka dan bijaksana, ia mengaku akan memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal dan meningkatkan pembangunan di segala bidang.
“Semuanya untuk kepentingan masyarakat, meningkatkan kesejahtra’an, dengan membuka lapangan kerja, serta menyalurkan tenaga kerja ke setiap perusahaan, yang ada di Desa Nambo Ilir.”
Masri juga mengaku akan membentuk bumdes sebagai wadah pendapatan desa di dalam menjalankan program Desa Nambo Ilir. “Jika saya terpilih saya akan membuat asuransi bantuan sosial, untuk masyarakat Desa Nambo Ilir, dan meningkatkan pelayanan yang lebih baik,” kata Masri.
Masri mengaku sudah merumuskan program yang akan dilakukukan dengan bantuan anggaran, antara lain biaya kematian Rp. 7 juta, biaya kelahiran Rp. 2,5 juta, biaya rawat inap di rumah sakit Rp. 2,5 juta.
“Ini apabila saya terpilih
sebagai kepala desa, maka program di atas akan otomatis aktif,” ujarnya.
Pengambilan nomor urut dan penetapan calon Kepala Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten, tersebut berlangsung Minggu (20/06), dengan menerapkan protokol kesehatan.
Untuk pengambilan nomor urut, selain Masri, nomor urut 2 dipegang Yasin, disusul Abas Efendi nomor urut 3, dan petahana Sahri Udin di nomor urut 4.
Dalam acara pengambilan nomor urut tersebut, para peserta juga membacakan Deklarasi Damai, dan membancakan visi misi.(oman)